
Astomanis.com, Banyumas – Warga Keturunan Tionghoa yang ada di Banyumas dan sekitarnya, selama ini pada saat perayaan Imlek merayakan dan berdoa di Klenteng Boen Tek Bio Banyumas, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Banyumas.
Humas Klenteng Boen Tek Bio Banyumas Nanda Sabita mengatakan pada perayaan Imlek tahun ini atau tah Baru Imlek 2576 Kongzili, Rabu ( 29/1/2025) terdapat sekitar 60an warga Tionghoa dari Kabupaten Banyumas, Purbalingga, Banjarnehara dan Kebumen yang melaksanakan peribadatan di Klenteng yang berada tidak jauh dari Pasar Banyumas ini.
Untuk peribadatan atau prosesi doa dilaksanakan sejak Rabu pagi yang dilaksanakan secara pribadi. Namun Klenteng akan melaksanakan doa bersama pada Rabu malam sekitar pukul 20.00 WIB. Terkait pada tahun baru Imlek kali ini, merupakan tahun Ular Kayu.
Sabita menerangkan bahwa makna secara spiritual, Tahun Ular Kayu menawarkan peluang untuk memperkaya kehidupan batin dan fisik. Sehingga dirinya berharap pada tahun ini ekonomi Indonesia semakin baik, dan peluang bisnis terus dapat diciptakan dengan baik.
“ Tahun yang kita masuki adalah Tahun Ular kayu, tahun ini meliki harapan- haraoan indah ke depan. Sebab kayu itukan makna terus tumbuh, sehingga ekonomi tumbuh, semuanya gampang,” kata Sabita
Untuk menunjang kesuksesan di tahun Ular Kayu menurut Sabita, ada sejumlah aktivitas yang perlu dilaksanakan seperti meditasi, refleksi, dan pencarian makna hidup akan menjadi lebih relevan. Gabungan energi ular dan elemen kayu mendukung perjalanan penemuan diri dan mempererat hubungan dengan alam