
Potret tulisan Purwokerto di depan Alun-alun. (Astomanis/Intan)
Astomanis.com-Berapa sih biaya hidup di Purwokerto sebulan untuk kantong mahasiswa?
Purwokerto dikenal dengan suasana yang tenang serta cocok untuk a slow living, apa lagi dengan banyak perbincangan tentang biaya hidup yang sangat terjangkau.
Namun benarkah demikian? Untuk mencari jawaban yang akurat, tim redaksi astomanis.com melakukan survei langsung ke warga lokal dan mahasiswa, tepatnya di food court Kampung Dahar, Rita Super Mall, pada kamis (09/01/2025).
Citra, warga lokal, mengungkap biaya hidup di Purwokerto termasuknya masih murah dan yang pasti sangat bersahabat buat kantong-kantong dari kalangan mahasiswa, anak sekolah, selanjutnya anak kerja itu masih masih worth to buy banget si di samping itu angka kriminalitas juga masih sangat rendah,” ungkap Citra.
“Saya pernah hidup di Jogja dan Jakarta, di situ saya menemukan perbedaan yang signifikan kalau untuk Purwokerto sendiri itu kan kotanya paling nyaman kita pergi ke kantor aja akses jalannya gak macet, Purwokerto juga sudah cukup lengkap ya seperti stasiun sudah ada jaraknya dari perumahan atau dari pusat kota kan juga dekat dan mudah dijangkau,” katanya.
Senada, Ira, mahasiswa UMP yang sudah menetap di Purwokerto selama setahun mengatakan, Purwokerto adalah kota di Jawa Tengah yang terkenal dengan biaya hidupnya yang terjangkau.
“Banyak orang, terutama saya lebih memilih tinggal di sini karena harganya. Ramah di kantong. Untuk harga sewa kamar kos saya mulai dari Rp500.000 per bulan, makanan di Purwokerto juga sangat murah, saya biasa makan di warung hanya perlu Rp5,000 hingga Rp10.000 per porsi,” ujarnya.

Jadi dari beberapa pendapat di atas dapat kita simpulkan bahwa Purwokerto, sebuah kota kecil di Jawa Tengah yang dikenal sebagai “Kota Satria”, menawarkan biaya hidup yang relatif terjangkau dibandingkan dengan kota-kota besar lainnya di Indonesia.
Lokasinya yang strategis, berada di kaki Gunung Slamet, menjadikan kota ini memiliki udara sejuk dengan suasana yang nyaman untuk ditinggali.
Menurut hasil survei lokal, biaya hidup di Purwokerto rata-rata lebih murah hingga 30% dibandingkan dengan kota metropolitan seperti Jakarta atau Surabaya.
Suasana kota yang nyaman, Purwokerto memiliki suasana khas kota kecil yang ramah dan tenang. Jalanannya tidak terlalu macet, bahkan di jam-jam sibuk. Dengan banyaknya taman kota dan kawasan hijau, Purwokerto sering menjadi pilihan bagi mereka yang mencari tempat tinggal dengan kualitas hidup yang baik namun tidak terlalu mahal.(*)
Tulisan ini adalah hasil liputan Intan, mahasiswa UIN Purwokerto.