
Legislator asal Banyumas, Mba Erma sangat fokus terhadap pemberdayaan UMKM. (foto: Instagram/ermamukaromah)
Astomanis.com-Anggota Komisi VII DPR RI asal Banyumas, Siti Mukaromah menyoroti kondisi UMKM saat ini. Di mana, persoalan UMKM menjadi tanggung jawab pemerintah pusat dan daerah.
“UMKM hari ini memang kondisinya menjadi sebuah fokus perhatian, termasuk kami di Komisi VII,” kata Siti Mukaromah saat kegiatan Penyerapan Aspirasi Masyarakat di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu, sebagaimana dikutip dari Antara.
Dalam hal ini, kata dia, UMKM menjadi bagian yang mendapatkan efek dari situasi resesi ekonomi yang saat sekarang melanda Indonesia.
Menurut dia, resesi ekonomi telah berdampak pada penurunan daya beli masyarakat sehingga daya jual UMKM ikut menurun.
“Ini menjadi hal yang harus diperhatikan oleh semua pihak, bukan hanya oleh pelaku UMKM,,” kata wakil rakyat yang berada di komisi yang membidangi perindustrian, UMKM, ekonomi kreatif, pariwisata, dan sarana publikasi ini.
Legislator yang akrab disapa Erma ini melanjutkan, “Pelaku UMKM perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah dan juga dari kita semuanya, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.”
Disebutkan pula berbagai persoalan yang dihadapi pelaku UMKM seperti permodalan, pasar, bahan baku, dan kekuatan daya beli masyarakat itu harus dicarikan jalan keluarnya.
Menurut Erma, hal itu karena sebagaimana yang sudah dirilis oleh Pemerintah bahwa di Indonesia terdapat sekitar 65 juta pelaku UMKM. Jumlah tersebut bukan angka yang kecil mengingat sebagian di antaranya merupakan kelompok serta belum termasuk anggota keluarganya.
“Artinya, secara keekonomian mereka juga terancam, dan ini kalau tidak diatasi bersama-sama, baik pemerintah, DPR, pusat maupun daerah, maka ini akan menjadi ancaman krisis yang luar biasa,” katanya.(*)